IKAT Siapan Pemuda Aceh Kuliah Ke Timteng

Bekerjasama dengan Fakultas Adab IAIN Arraniry dan ICAIOS, Ikatan Alumni Timur Tengah (IKAT) Aceh menyelenggarakan Pelatihan Persiapan Kuliah ke Timur Tengah. Kegiatan tersebut akan berlangsung selama sebulan penuh, terhitung sejak 6 Mei  sampai 5 Juni 2013. Kegiatan tersebut resmi dibuka dengan acara serimonial yang berlangsung di Aula Fakultas Adab IAIN Arraniry, Senin, 6/5 kemarin.

Panitia kegiatan, Tgk. H. Muhammad Fadhilah, Lc mengatakan bahwa animo para calon mahasiswa ke Timur Tengah sangat besar. ”Sampai saat penutupan pendaftaran, sudah 74 siswa tamatan aliyah, dayah dan pesantren dari seluruh Aceh bahkan luar Aceh yang positif akan ikut serta. Mengenai tempat pelatihan, insya Allah di Fakultas Adab dan Gedung ICAIOS Darussalam,” ujar Fadhilah.

Sementara itu, Ketua IKAT Aceh, Tgk. H. M.Fadhil Rahmi dalam kata sambutannya mengupas banyak hal tentang pelatihan tersebut. Menurutnya, pelatihan ini bertujuan untuk membimbing para calon mahasiswa dalam menghadapi testing masuk ke Timur Tengah, khususnya Al-Azhar Mesir. “Alhamdulillah tidak seperti tahun-tahun yang lalu. Berkat bantuan dari segala pihak, terutama Kaantor Kemenag Aceh untuk tahun ini, insya Allah testing akan dilaksanakan di Banda Aceh. Jadi para peminat belajar ke Mesir, tidak perlu jauh-jauh ke Medan. Dan untuk meningkatkan kuantitas kelulusan putra-putri Aceh, kita adakan pelatihan ini,” pungkas Fadhil.

Selain dihadiri para peserta pelatihan, acara pembukaan juga dihadiri oleh para akademisi IAIN Ar Raniry, unsur pimpinan Dayah Darul Ihsan Tgk. Hasan Krueng Kalee, para Pegiat Dakwah dan para  dewan penasehat dan anggota IKAT Aceh.

Dekan Fakultas Adab, Prof. Misri A. Muchsin melalui Pembantu Dekan I, Dr. Syarifuddin menyambut baik inisiatif IKAT Aceh yang memfasilitasi para calon mahasiswa untuk bimbingan.” Ini langkah maju dari IKAT, dan sangat membantu para calon mahasiswa ke Timur Tengah. Semoga program ini dapat berlangsung secara kontinyu setiap tahunnya,” harap Syarifuddin yang biasa di sapa Cekdin.

Selanjutnya, dalam kesempatan membuka kegiatan pelatihan secara resmi, H. Mutiara Fahmi, MA banyak memberi sugesti dan motivasi kepada para peserta terkait dengan tujuan belajar ke Timur Tengah. “Kalau lulus belajar ke Mesir, jadilah Nabi Yusuf atau Nabi Musa, jangan jadi Fir’aun,” pesan Tgk. Mutiara dengan mimic serius dihadapan para peserta.(Rel)