Gubernur Aceh Zaini Abdullah mengajak segenap jajaran aparat pengawas fungsional, baik internal maupun eksternal serta fungsi pengawasan legislatif meningkatkan kinerja, khususnya dalam mengawasi pelaksanaan anggaran. "Saya mengajak semua pihak meningkatkan kinerja pengawasan anggaran, sehingga program yang dilaksanakan berjalan sesuai harapan dan tidak menyimpang dari ketentuan yang berlaku," kata Gubernur Aceh di Banda Aceh, Selasa.
Menurut Zaini Abdullah, pengawasan tidak hanya dilakukan secara internal, tetapi juga secara eksternal dengan melibatkan legislatif dan seluruh komponen masyarakat Aceh."Karena itu, kami mengimbau jangan pernah berhenti mengawasi kinerja Pemerintah Aceh dalam melaksanakan program pembangunan. Tingkatkan kinerja pengawasan agar penggunaan anggaran memberi manfaat kepada masyarakat," ujar Zaini Abdullah.
Pemerintah Aceh, kata Gubernur, terbuka menerima segala kritikan dan masukan yang tujuannya untuk perbaikan pengelolaan anggaran demi kepentingan masyarakat Aceh."Dengan pengawasan melekat dan pemantauan optimal, tentu semua program berjalan tepat sasaran. Semua itu untuk mewujudkan kemakmuran dan kesejahteraan rakyat Aceh," kata dia.
Ia mengatakan, anggaran yang dikelola Pemerintah Aceh yang tertuang dalam APBA 2013 mencapai Rp11,7 triliun harus dilaksanakan tepat waktu dan tepat sasaran serta memberikan manfaat kepada masyarakat.
Selain itu, kata dia, pengelolaan anggaran harus menerapkan prinsip-prinsip tata kelola pemerintahan yang baik dan amanah. Sekecil apapun pengeluaran APBA harus didasari prinsip akuntabel dan transparan. "Semua penggunaan anggaran harus dapat dipertanggungjawabkan sesuai mekanisme pengelolaan keuangan. Sebab itu, dibutuhkan pengawasan ketat," tegas Gubernur Aceh.(Ant)
Menurut Zaini Abdullah, pengawasan tidak hanya dilakukan secara internal, tetapi juga secara eksternal dengan melibatkan legislatif dan seluruh komponen masyarakat Aceh."Karena itu, kami mengimbau jangan pernah berhenti mengawasi kinerja Pemerintah Aceh dalam melaksanakan program pembangunan. Tingkatkan kinerja pengawasan agar penggunaan anggaran memberi manfaat kepada masyarakat," ujar Zaini Abdullah.
Pemerintah Aceh, kata Gubernur, terbuka menerima segala kritikan dan masukan yang tujuannya untuk perbaikan pengelolaan anggaran demi kepentingan masyarakat Aceh."Dengan pengawasan melekat dan pemantauan optimal, tentu semua program berjalan tepat sasaran. Semua itu untuk mewujudkan kemakmuran dan kesejahteraan rakyat Aceh," kata dia.
Ia mengatakan, anggaran yang dikelola Pemerintah Aceh yang tertuang dalam APBA 2013 mencapai Rp11,7 triliun harus dilaksanakan tepat waktu dan tepat sasaran serta memberikan manfaat kepada masyarakat.
Selain itu, kata dia, pengelolaan anggaran harus menerapkan prinsip-prinsip tata kelola pemerintahan yang baik dan amanah. Sekecil apapun pengeluaran APBA harus didasari prinsip akuntabel dan transparan. "Semua penggunaan anggaran harus dapat dipertanggungjawabkan sesuai mekanisme pengelolaan keuangan. Sebab itu, dibutuhkan pengawasan ketat," tegas Gubernur Aceh.(Ant)
0 coment:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !