Sebagai pedoman abadi dalam hidup umat Islam, sudah seyogianya setiap gerak-gerik kehidupan kita berlandaskan pada ajaran Al-Qur’an. Dengan begitu, harus muncul kesadaran pada setiap kaum muslimin untuk senantiasa meningkatkan kecintaan pada Kalam Ilahi tersebut.
Demikian dikatakan penceramah di Banda Aceh dan Aceh Besar sehubungan dengan kegiatan Nuzulul Qur’an tahun 1434 H yang diperingati umat Islam. Ketua MPU Kabupaten Aceh Besar Tgk H Muhammad MJ berpendapat, bulan Ramadhan memiliki banyak hal istimewa.
Demikian dikatakan penceramah di Banda Aceh dan Aceh Besar sehubungan dengan kegiatan Nuzulul Qur’an tahun 1434 H yang diperingati umat Islam. Ketua MPU Kabupaten Aceh Besar Tgk H Muhammad MJ berpendapat, bulan Ramadhan memiliki banyak hal istimewa.
Salah satu di antaranya adalah adanya peristiwa Nuzulul Al-Qur'an yang menjadi sejarah penting dalam perjalanan perjuangan Rasulullah SAW mendakwahkan Dienul Islam ke tengah-tengah masyarakat muslim. "Mari kita jadikan Al-Qur'an sebagai pedoman utama menjalani hidup di dunia ini," ajaknya. Ilmu Al-Qur'an juga harus diajarkan kepada setiap umat Islam. Hal tersebut dimaksudkan supaya hidup muslim selalu terarah dan senantiasa dalam petunjuk dan hidayah-Nya.
Anggota MPU Aceh Besar, Tgk Syahabuddin Lamtamot mengemukakan, sebagai pedoman hidup umat Islam, ajaran Al-Qur’an harus selalu dihadirkan dalam setiap kegiatan keseharian kaum muslimin. “Pada bulan Ramadhan, Al-Qur’an diturunkan oleh Allah SWT untuk menjadi petunjuk dan penerang hidup manusia. Oleh sebab itu, melalui peringatan Nuzulul Qur’an semua umat Islam harus terus menunjukkan kecintaan dan kegemaran untuk menjalani hidup sesuai dengan ajaran Al-Qur’an,” katanya.
Tgk Syahabuddin menilai, peringatan Nuzulul Qur’an yang dilakukan di berbagai gampong di Aceh sangatlah positif untuk semakin memberi motivasi kepada seluruh masyarakat muslim agar selalu mencintai ajaran Al-Qur’an dalam menjalani kehidupan sehari-hari. Itu pula sebabnya, dalam bulan Ramadhan dan juga di bulan-bulan lainnya kegemaran membaca dan mempelajari Al-Qur’an harus selalu ditingkatkan. Karena, pahala yang dijanjikan oleh Allah bagi hambanya yang gemar membaca Al-Qur’an sungguh sangat besar. Makanya, rumah tangga yang selalu dihiasi dengan Al-Qur’an akan menawarkan ketentraman, keteduhan, kedamaian, dan kebahagiaan.
Anggota MPU Aceh Besar ini menambahkan, Program Beut Al-Qur’an yang dijalankan, baik oleh Pemerintah Aceh, Pemerintah Aceh Besar, dan pemimpin lainnya di kabupaten/kota di Aceh, hendaknya selalu didukung, sehingga setiap masyarakat muslim dapat mempelajari dan mengerti tulis baca Al-Qur’an secara baik dan benar. “Bagi pembinaan masyarakat, apalagi generasi muda, program seperti itu sangat baik,” ujarnya.
Pentingnya mempelajari dan menerapkan ajaran Al-Qur’an dalam kehidupan sehari-hari juga diungkapkan Tgk H Muhammad Ismy atau akrab dipanggil Abu Madinah. Ketika mengisi ceramah Ramadhan di Masjid Al-Anshar Gampong Mulia, Banda Aceh, akhir juli lalu, umat Islam yang selalu menjadikan Al-Qur’an sebagai pedoman hidup akan mendapat keridhaan dan kebahagiaan, baik di dunia maupun di akhirat. Dikatakan, peringatan Nuzulul Al-Qur’an sangat baik, agar umat Islam dapat semakin tergerak hati untuk menjadikan Al-Qur’an sebagai imam utama untuk mengharungi alam kehidupan ini.
Abu Madinah mengemukakan, berbagai amalan yang sangat dianjurkan dilaksanakan di bulan Ramadhan, termasuk memperbanyak membaca Al-Qur’an dan kegiatan-kegiatan lainnya, termasuk shalat tarawih, witir, membantu fakir miskin, dan mendengar ceramah agama. Oleh karena banyaknya pahala yang dijanjikan Allah SWT bagi orang yang mengisi Ramadhan dengan aneka kegiatan positif, maka sangat tepat jika semua kaum muslimin memanfaatkan Ramadhan sebagai momentum terbaik untuk senantiasa meningkatkan iman dan taqwa untuk meraih pahala sebanyak-banyaknya.
Orang yang hatinya selalu cinta, gemar membaca, dan mengaplikasikan ajaran Al-Qur’an dalam kehidupan sehari-hari, hidup mereka akan memperoleh kebahagiaan. Oleh karena itulah, Rasulullah SAW selalu menganjurkan umatnya agar senantiasa menghiasi keluarga mereka dengan lantunan Kalam Ilahi, serta mendidik putra-putri mereka agar selalu menerapkan syariat Islam yang kaffah dalam aktivitas keseharian yang dijalaninya.
Pada bagian lain, H Muhammad Ismy mengajak semua kaum muslimin untuk berlomba-lomba mengumpul amal kebaikan di bulan Ramadhan 1434 H. Sebab, Ramadhan merupakan kesempatan terbaik untuk selalu melipatgandakan amal kebaikan. Sangat rugi, jika masih ada di antara kita yang lalai dan menyia-nyiakan kesempatan di bulan Ramadhan ini dengan hal-hal tak berfaedah. Sebaliknya, siapa saja yang berbuat amal kebaikan, pahala yang dijanjikan Allah SWT akan berlipatganda. Oleh karena itu, jadikan Ramadhan untuk semakin meningkatkan amal dan ketaqwaan kepada Sang Khaliq. (hil)
Anggota MPU Aceh Besar, Tgk Syahabuddin Lamtamot mengemukakan, sebagai pedoman hidup umat Islam, ajaran Al-Qur’an harus selalu dihadirkan dalam setiap kegiatan keseharian kaum muslimin. “Pada bulan Ramadhan, Al-Qur’an diturunkan oleh Allah SWT untuk menjadi petunjuk dan penerang hidup manusia. Oleh sebab itu, melalui peringatan Nuzulul Qur’an semua umat Islam harus terus menunjukkan kecintaan dan kegemaran untuk menjalani hidup sesuai dengan ajaran Al-Qur’an,” katanya.
Tgk Syahabuddin menilai, peringatan Nuzulul Qur’an yang dilakukan di berbagai gampong di Aceh sangatlah positif untuk semakin memberi motivasi kepada seluruh masyarakat muslim agar selalu mencintai ajaran Al-Qur’an dalam menjalani kehidupan sehari-hari. Itu pula sebabnya, dalam bulan Ramadhan dan juga di bulan-bulan lainnya kegemaran membaca dan mempelajari Al-Qur’an harus selalu ditingkatkan. Karena, pahala yang dijanjikan oleh Allah bagi hambanya yang gemar membaca Al-Qur’an sungguh sangat besar. Makanya, rumah tangga yang selalu dihiasi dengan Al-Qur’an akan menawarkan ketentraman, keteduhan, kedamaian, dan kebahagiaan.
Anggota MPU Aceh Besar ini menambahkan, Program Beut Al-Qur’an yang dijalankan, baik oleh Pemerintah Aceh, Pemerintah Aceh Besar, dan pemimpin lainnya di kabupaten/kota di Aceh, hendaknya selalu didukung, sehingga setiap masyarakat muslim dapat mempelajari dan mengerti tulis baca Al-Qur’an secara baik dan benar. “Bagi pembinaan masyarakat, apalagi generasi muda, program seperti itu sangat baik,” ujarnya.
Pentingnya mempelajari dan menerapkan ajaran Al-Qur’an dalam kehidupan sehari-hari juga diungkapkan Tgk H Muhammad Ismy atau akrab dipanggil Abu Madinah. Ketika mengisi ceramah Ramadhan di Masjid Al-Anshar Gampong Mulia, Banda Aceh, akhir juli lalu, umat Islam yang selalu menjadikan Al-Qur’an sebagai pedoman hidup akan mendapat keridhaan dan kebahagiaan, baik di dunia maupun di akhirat. Dikatakan, peringatan Nuzulul Al-Qur’an sangat baik, agar umat Islam dapat semakin tergerak hati untuk menjadikan Al-Qur’an sebagai imam utama untuk mengharungi alam kehidupan ini.
Abu Madinah mengemukakan, berbagai amalan yang sangat dianjurkan dilaksanakan di bulan Ramadhan, termasuk memperbanyak membaca Al-Qur’an dan kegiatan-kegiatan lainnya, termasuk shalat tarawih, witir, membantu fakir miskin, dan mendengar ceramah agama. Oleh karena banyaknya pahala yang dijanjikan Allah SWT bagi orang yang mengisi Ramadhan dengan aneka kegiatan positif, maka sangat tepat jika semua kaum muslimin memanfaatkan Ramadhan sebagai momentum terbaik untuk senantiasa meningkatkan iman dan taqwa untuk meraih pahala sebanyak-banyaknya.
Orang yang hatinya selalu cinta, gemar membaca, dan mengaplikasikan ajaran Al-Qur’an dalam kehidupan sehari-hari, hidup mereka akan memperoleh kebahagiaan. Oleh karena itulah, Rasulullah SAW selalu menganjurkan umatnya agar senantiasa menghiasi keluarga mereka dengan lantunan Kalam Ilahi, serta mendidik putra-putri mereka agar selalu menerapkan syariat Islam yang kaffah dalam aktivitas keseharian yang dijalaninya.
Pada bagian lain, H Muhammad Ismy mengajak semua kaum muslimin untuk berlomba-lomba mengumpul amal kebaikan di bulan Ramadhan 1434 H. Sebab, Ramadhan merupakan kesempatan terbaik untuk selalu melipatgandakan amal kebaikan. Sangat rugi, jika masih ada di antara kita yang lalai dan menyia-nyiakan kesempatan di bulan Ramadhan ini dengan hal-hal tak berfaedah. Sebaliknya, siapa saja yang berbuat amal kebaikan, pahala yang dijanjikan Allah SWT akan berlipatganda. Oleh karena itu, jadikan Ramadhan untuk semakin meningkatkan amal dan ketaqwaan kepada Sang Khaliq. (hil)
0 coment:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !