
Alhamdulillah dengan izin Allah kita telah dapat berada dalam bulan Ramadhan tahun 1434 H, setelah tahun lalu berpisah untuk sementara. Betapa banyak rekan-rekan dan sahabat dekat kita yang tahun lalu bertarawih bersama, namun tahun ini tidak kelihatan karena sudah dipanggil Allah atau terbaring di rumah sakit.
Bulan Ramadhan merupakan bulan paling mulia yang di dalamnya bertaburan hikmah dan maghfirah. Puasa dapat melatih diri kita pribadi untuk menyeimbangkan urusan dunia dan akhirat. Jika pada 11 bulan yang lalu kita sering melalaikan Allah untuk hal-hal yang bersifat duniawi, ini saatnya kita menata diri dalam beribadah kepadaNya, supaya tercapai keseimbangan kehidupan dunia dan akhirat. Ibadah dan pekerjaan dunia haruslah seimbang, sehingga kita menjadi manusia yang seutuhnya yang banyak memberikan kebaikan kepada banyak manusia.
Selain itu puasa akan membiasakan umat Islam untuk hidup disiplin, bersatu, cinta keadilan dan persamaan, juga melahirkan perasaan kasih sayang dalam diri orang-orang beriman dan mendorong mereka berbuat kebajikan. Bulan ini Allah memberikan kesempatan bagi hambaNya untuk menuai pahala yang berlipat ganda. Allah juga mendengar permintaan dan doa hamba, lebih-lebih bagi mereka yang minta ampun dengan taubat nasuha.
Alangkah ruginya orang-orang yang menyia-nyiakan waktu di bulan Ramadhan ini berlalu tanpa ibadah yang meningkat dari biasanya. Bukankah kita tidak tahu bahwa kesempatan ini merupakan yang terakhir kita jalani. Boleh jadi Ramadhan tahun depan tidak lagi bersua dengan kita. Oleh karena itu mari gunakan kesempatan berharga ini untuk meraih kasih sayang dan rahmat Allah yang bertabur. Banyak amalan kebajikan yang dapat dilakukan untuk menjadi bekal kita nanti di hari akhirat seperti shalat tarawih dan witir, membaca Al Quran dan mempelajari maknanya, memperbanyak sedekah, memperhatikan fakir miskin dan lain sebagainya. Mudah-mudahan kita dapat mempergunakan waktu sebulan ini dengan lebih banyak beribadah serta menyucikan hati dan pikiran dari hal-hal yang tercela.
Ir. H. Basri A Bakar M.Si
0 coment:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !