Pengamat Pendidikan dari Universitas Syiah Kuala (Unsyiah) Darussalam Banda Aceh M Yusuf Aziz menyarankan sistem pendidikan (Sisdik) yang ada kabupaten dan kota diatur oleh provinsi guna pemerataan standar pendidikan di daerah tersebut.
"Kualitas dan mutu pendidikan akan seimbang jika sektor pendidikan diatur sepenuhnya oleh pemerintah provinsi, bukan masing-masing pemerintah kabupaten/kota yang terjadi pasca otonomi daerah," katanya di Banda Aceh, Rabu.
Menurut dia, pelaksanaan sektor pendidikan di Provinsi Aceh saat ini tidak berjalan seimbang antara satu daerah dengan dearah lainnya sebab masing-masing wilayah mengatur pendidikan.
"Artinya, dengan pengelolaan pendidikan yang dilakukan oleh masing-masing kabupaten/kota maka standar pendidikannya pun juga tidak seragam," katanya.
Yusuf Aziz mengatakan pengelolaan pendidikan yang dilakukan oleh kabupaten/kota selama ini tidak berjalan maksimal sebab sumber daya manusia (SDM) yang ditempatkan dibidang tersebut tidak menguasainya.
"SDM yang ada di kabupaten/kota sangat terbatas sehingga ada yang ditempatkan dibidang pendidikan tidak mampu membaca dan menterjemahkan rambu-rambu penyelenggara pendidikan secara menyeluruh," katanya.
Karena itu, ia menyarankan pemimpin terpilih di Aceh dapat mengelola sepenuhnya pendidikan yang ada di 23 kabupaten/kota dan tidak mengembalikan pengelolaanya kepada pemerintah daerah.
"Jika sektor pendidikan dikelola secara keseluruhan oleh provinsi, maka standar pendidikan yang akan dicapai sama dan tidak terjadi perbedaan antara satu daerah dengan daerah lainnya," demikian kata Yusuf Aziz yang juga Dekan FKIP Unsyiah Darussalam Banda Aceh. (Ant)
0 coment:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !