Headlines News :
Home » » Berlindung Hanya Kepada Allah

Berlindung Hanya Kepada Allah

Written By MAHA KARYA on Tuesday, March 22, 2011 | 3/22/2011

(HADIST) Drs. Tgk. H. Ramli Yusuf, MA

Hadits dari Zaid bin Arqam, bahwa Rasulullah SAW pernah berdo’a: Ya Allah Aku berlindung kepada-Mu dari ilmu yang tidak bermanfaat, dari hati yang tidak khusyu’, dari nafsu yang tidak pernah kenyang dan dari doa yang tidak terkabulkan.
(
Riwayat Muslim, Turmudzi dan Nasai)

Menurut hadits di atas, ada empat hal yang mendapat perhatian Rasulullah, sehingga beliau berdo’a meminta perlindungan kepada Allah agar dijauhkan darinya.

Pertama, ilmu yang tidak bermanfaat. Ilmu yang paling baik adalah ilmu yang bermanfaat bagi diri kita sendiri dan orang lain. Sebaliknya ilmu yang tidak bermanfaat adalah ilmu yang tidak diamalkan sebagaimana mestinya. Seseorang mengetahui (punya ilmu) bahwa mengambil uang rakyat atau makan suap adalah haram hukumnya; ternyata ia melakukan itu. Ini berarti ilmu yang dimilikinya tidak bermanfaat kepadanya bahkan dapat memelaratkan orang lain.

Kedua, hati yang tidak khusyu’. Khusyu’ artinya istiqamah, lembut dan patuh kepada perintah Allah. Seseorang membaca Al-Qur’an, akan tetapi ayat-ayat yang ia baca tidak masuk ke dalam relung hatinya, juga tidak memberi pengaruh positif pada hidupnya, berarti ia tidak khusyu’. Ia menyaksikan bahkan mengantarkan janazah ke kuburan, namun kematian itu tidak membuat hatinya luluh dan gentar. Ia sering mendengar nasehat-nasehat agama dan pesan-pesan kebaikan, akan tetapi tidak membuatnya istiqamah untuk beribadah dan taqwa kepada Allah SWT. Kita hendaknya khawatir bila hati ini tidak khusyu’.

Ketiga, nafsu yang tidak kenyang. Kenyang di sini maksudnya adalah puas. Memang syari’at Islam tidak melarang pemeluknya untuk mencari harta. Yang dicela adalah orang yang menumpuk-numpukkan kekayaannya dan tidak memanfaatkannya di jalan Allah. Tidak ada celaan jika kita membangun rumah hunian bertingkat-tingkat; tetapi hendaknya ada satu tingkat yang disediakan buat anak-anak yatim dan fakir miskin, atau digunakan untuk kepentingan dakwah di jalan Allah. Jangan sampai harta benda menjadi hijab (dinding) antara kita dengan Allah SWT.

Keempat, doa yang tidak diterima. Kita disuruh berlindung kepada Allah dari doa yang tidak diterima oleh Allah SWT. Ada nash yang mengatakan, Allah menerima semua do’a yang dipanjatkan hamba-Nya. Ada yang langsung mereka dapatkan di dunia, ada juga yang diundurkan oleh Allah, hingga hari akhirat. Yang paling fatal adalah orang yang ditolak doanya, baik di dunia maupun di akhirat nanti. Na’udzubillahi min dzaalik.

Mari kita mohon kepada Allah SWT, agar diberi ilmu yang bermanfaat, memiliki hati yang lembut, dan nafsu yang qana’ah serta do’a yang mustajabah. Allahu waliyyuttaufiq.
Share this article :

0 coment:

Speak up your mind

Tell us what you're thinking... !

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Alamat:Komplek Masjid Raya Baiturrahman Banda Aceh. - Kontak. Telp:+62852 8244 0074 - Email: gema_btr@yahoo.co.id
Copyright © 2014. Gema Baiturrahman Online - All Rights Reserved
Template Design by Creating Website Published by Mas Template Editing by Saifuddin