Kepala Baitul Mal Aceh Besar Dr Tgk Armiadi mengungkapkan, pembagian zakat di bulan Ramadhan seperti sekarang memang merupakan agenda rutin yang dilakukan Baitul Mal Aceh Besar. Selain itu, zakat juga disalurkan pada 22 kecamatan lainnya di kabupaten tersebut.
Dikatakan, selain menyalurkan zakat kepada fakir dan miskin, pihaknya juga telah membantu pembangunan rumah mualaf di Kecamatan Kota Jantho, pengembangan SDM bidang hafidz Quran dan pembinaan TPQ.
Bupati Aceh Besar Mukhlis Basyah yang hadir pada penyerahan zakat kepada fakir dan miskin di Kecamatan Suka Makmur menyatakan, zakat merupakan perkara wajib dalam Islam. Ia tidak hanya bernafaskan ekonomi, namun juga meliputi spiritual dan sosial. Dalam bidang ekonomi, zakat tentunya memiliki peranan penting untuk pengentasan kemiskinan. Dengan berzakat, umat Islam ikut membersihkan harta agar halal, berkah, serta diridhai oleh Allah SWT.
“Zakat dalam artian sosial, ikut mengajarkan kita untuk dapat merasakan penderitaan yang dialami oleh saudara-saudara seagama, sehingga dapat lebih mempererat silaturahmi,” ujarnya.
Menurut Mukhlis, zakat yang dibagikan kepada fakir dan miskin tersebut merupakan hasil dari penghimpunan dari beberapa sumber zakat mal yang didominasi oleh zakat dari gaji PNS di jajaran Pemkab Aceh Besar. Selain itu, sebagian kecilnya berasal dari zakat pedagang, serta infaq dari pihak ketiga yang mendapatkan pekerjaan dari Pemkab Aceh Besar.
Kepada penerima zakat, diharapkan dapat mendoakan kepada para pemberi zakat agar ditambahkan rizkinya serta dijauhkan dari musibah dan bencana dalam kehidupan sehari-hari. (hil)
0 coment:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !