Headlines News :
Home » » Syariat Tak Tergantung Status Otonomi

Syariat Tak Tergantung Status Otonomi

Written By MAHA KARYA on Saturday, June 5, 2010 | 6/05/2010

Drs. Abdullah Muhammad,
Kabid Bina Hukum Dinas
Syariat Islam Provinsi Aceh

Pengantar
Meski formalisasi Syariat Islam di Aceh merupakan salah satu agenda istimewa melalui penerapan otsus, tetapi sejatinya Islam adalah agama yang tidak tergantung status otonomi. Syariat Allah di Aceh sudah lebih dulu ada. Masyarakat Aceh juga diabadikan sejarah selama ini sebagai ummat religius. Nilai-nilai islam sudah menyatu dalam budaya dan sikap hidup. Lebih jauh simak wawancara Eriza dengan Drs. Abdullah Muhammad berikut.


Sejauh mana peluang kebijakan syariat Islam selama otonomi khusus?
Peluangnya cukup besar bagi orang yang mau mengerjakan dan yang mau melaksanakan. Kalau tidak mau melaksanakan, apapun itu baik ada atau tidak adanya otonomi, tetap tidak akan terlaksana. Semua kita harus punya kesadaran, jangan hanya berdasarkan otonomi khusus untuk melaksanakan syariat Islam. Syariat Islam itu sudah ada dan sudah kita laksanakan sejak dulu. Yang susahnya sekarang ini kita melihat, pemerintah sudah mendukung syariat Islam, tetapi masyarakatnya sendiri masih ragu-ragu.

Syariat Islam bukan hanya sekarang ada dan terbentuk. Deklarasinya bukan baru dimulai. Deklarasi itu telah ada dan sekarang hanyamengulang kaji, karena syariat Islam masa Sultan Iskandar Muda sudah tegak dan jaya.

Bagaimana agar masyarakat sadar akan syariat Islam?
Sekarang ini kita terus memberikan penyuluhan-penyuluhan dan sosialisasi kepada masyarakat demi mengingatkan kembali, tetapi bukan mengajarkan mereka. Pemahaman agama sudah ada di dalam pikiran mereka sendiri. Kita hanya mengulang kembali. Kita harus terus mengingatkan antara satu dengan yang lain. Jangan ada sifat bosan untuk saling mengingatkan ke hal yang baik. Sedih kita melihat masyarakat kita sekarang ini. Membaca Al-Quran saja tidak bisa. Ini yang sangat sayang kita lihat, hanya mengebu-gebu waktu ada MTQ.

Bagaimana format sosialisasi yang dilakukan?
Setiap orang dari desa di setiap kabupaten akan diberi penyuluhan. Mereka-mereka yang sudah menerima penyuluhan atau ilmu tersebut harus menyampaikan atau meneruskan kembali kepada semua orang yang ada di desa sebagai perpanjangan dari agen syariat Islam. Di desa-desa itu sebenarnya syariat Islam bisa berjalan jika keuchik, tuha peut, ketua pemuda dan semua warganya mau melaksanakan peraturan dan syariat yang telah di tetapkan. Semua harus kita ajak untuk menjalankan syariat Islam, meunasah jangan di kosongkan, shalat berjamaah di masjid atau meunasah dan perempuan-perempuan jika keluar rumah harus menutup auratnya.

Tantangan dalam menegakkan syariat Islam?
Tantangan itu tidak ada. Kalau mengenai syariat Islam tidak ada tantangan, jika ada tantangan itu berarti orang yang tidak mengerti tentang hukum agama dan durhaka. Jika orang tahu tentang hukum dalam Al-Quran dan Hadist maka tidak akan ada masalah. Jika dipertentangkan masalah pakaian perempuan yang menutup aurat, itu memang sudah dijelaskan dalam Al-Quran harus menutup aurat.


Supaya syariat Islam ini menggema terus di kalangan masyarakat, kita semua harus membantu pemerintah untuk menegakkan syariat Aceh ini 99,9% penduduknya muslim, tetapi kenapa dalam melaksanakan ibadah itu tidak kompak, dalam melaksanakan ibadah kepada Allah dan ibadah sesama manusia. Sekarang ini banyak kita lihat pemuda pemudi telah hilang kontrol bahkan moral dan akhlak pun banyak yang di langgar. Makanya di mohonkan kepada orang tua bertanggung jawab terhadap keluarga. Setiap kamu adalah pemimpin dan kepemimpinannya akan ditanya oleh Allah.

Agar syariat Islam tetap ada di hati masyarakat?

Dengan adanya bantuan dan otonomi khusus oleh pemerintah, dengan gigihnya pemerintah dalam mengatur otonomi ini, mari kembali kita makmurkan masjid, kita makmurkan meunasah. Masyarakat Aceh dapat meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Allah. Jangan kita abaikan ini. Jika kita abaikan ini kemungkinan besar akan terjadi kerusakan yang lebih hebat lagi di masa yang akan datang.
Share this article :

0 coment:

Speak up your mind

Tell us what you're thinking... !

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Alamat:Komplek Masjid Raya Baiturrahman Banda Aceh. - Kontak. Telp:+62852 8244 0074 - Email: gema_btr@yahoo.co.id
Copyright © 2014. Gema Baiturrahman Online - All Rights Reserved
Template Design by Creating Website Published by Mas Template Editing by Saifuddin