Sejumlah 140 calon Guru Diniyah yang akan mengajar pengajian Kitab Jawi (Arab Melayu) di sekolah umum (SMA dan sederajat) di Banda Aceh, dilatih selama dua hari (7-8 Juli), di Aula SMK Negeri 5 Telkom, depan Kantor Gubernur, Lampineung Banda Aceh.
Walikota Banda Aceh, Ir. Mawardi Nurdin, M.Sc, membuka resmi pelatihan para Guru Diniyah, yang sebagiannya juga ustadz TPQ dan dai, se Banda Aceh itu.
Para guru yang akan mengisi mulok (muatan lokal) itu merupakan hasil seleksi pekan lalu (28-30 Juni), dari ratusan peminat. Materi yang diuji antara lain, aspek kemampuan membaca Kitab Arab Melayu (Jawi), juga mensyarahkannya, bersama tim pengetes independen dan pihak Dinas Pendidikan Pemuda dan Olah Raga (Dikdispora) Kota Banda Aceh.
Kadisdikpora Banda Aceh, Syaridin, S.Pd, M.Pd, yang baru dilantik semasa Pj. Walikota Banda Aceh, T. Saifuddin TA (14/5), yang menggantikan Kadis lama, Drs. Sofyan Sulaiman, ikut memantau training selama dua hari tersebut.
“Kami akan melaksanakan amanah, mengajar Kitab Jawoe, di mana pun kami akan diposisikan, insya Allah,” ujar Ustadz Afdhalil Ilyas, S.PdI dan Junaidi, S.Pd, dua peserta, yang juga pengajar di TPQ Plus Baiturrahman (yak)
0 coment:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !